DampakStratifikasi Sosial Dalam Kehidupan Masyarakat. a. Kemajemukan Sosial : pengelompokkan masyarakat secara horisontal yang didasarkan pada adanya perbedaan Ras, Etnis (suku bangsa), klen, agama dsbnya. - Keadaan geografis Indonesia yang terdiri dari beberapa ribu pulau besar kecil dari barat sampai ke timur yang kemudian tumbuh menjadi
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita. Platform-platform seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan YouTube memberikan ruang bagi masyarakat untuk berinteraksi, berbagi informasi, dan menyampaikan pendapat mereka secara luas. Namun, media sosial juga telah sering dikaitkan dengan konten yang merusak, penghinaan, dan konflik. Namun, di balik itu semua, media sosial juga memiliki dampak positif dalam mendorong moderasi beragama di diantara dampak positif media sosial dalam mendorong moderasi beragamaMendorong moderasi beragama dalam memperluas akses terhadap pengetahuan agama. Melalui platform ini, individu dapat mengakses berbagai sumber daya yang berkaitan dengan agama mereka, termasuk teks-teks suci, tulisan ilmiah, ceramah, dan diskusi keagamaan. Informasi dan pemahaman yang lebih luas tentang agama dapat membantu mengurangi ketidaktahuan dan meningkatkan pemahaman yang lebih baik antara sesama umat sosial juga memfasilitasi dialog antarumat beragama. Platform seperti grup diskusi, forum, dan blog keagamaan memungkinkan orang-orang dengan keyakinan berbeda untuk berkomunikasi, berbagi pandangan, dan membangun pemahaman bersama. Diskusi yang terbuka dan adil dapat membantu memecah stereotip negatif, memperkuat toleransi, dan mempromosikan kerjasama sosial juga memberikan ruang bagi pemimpin agama dan pengajar untuk berbagi pesan moderasi. Mereka dapat menggunakan platform ini untuk menyampaikan pemikiran, nasehat, dan ajakan yang mendorong pengikut mereka untuk mempraktikkan agama dengan cara yang moderat, damai, dan inklusif. Pesan-pesan ini dapat mencapai audiens yang lebih luas daripada yang mungkin dapat mereka jangkau secara langsung, sehingga mempengaruhi lebih banyak orang dalam sosial juga memainkan peran penting dalam memobilisasi aksi sosial yang bertujuan untuk mempromosikan perdamaian dan kerukunan antaragama. Organisasi keagamaan dan aktivis dapat menggunakan media sosial untuk menggalang dukungan, menyebarkan informasi tentang kegiatan mereka, dan memobilisasi orang-orang untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang membangun harmoni antaragama. Melalui media sosial, kampanye keagamaan yang positif dapat menjangkau khalayak yang lebih luas dan mendapatkan lebih banyak perlu diingat bahwa dampak positif media sosial dalam mendorong moderasi beragama juga harus diimbangi dengan kesadaran akan risiko yang terkait. Misinformasi, pemilihan informasi yang bias, dan konten yang memprovokasi konflik tetap menjadi ancaman dalam lingkungan media sosial. Oleh karena itu, individu dan pihak yang terlibat dalam kegiatan keagamaan di media sosial perlu melibatkan diri dengan bijaksana, memeriksa kebenaran informasi sebelum membagikannya, dan mempromosikan dialog yang konstruktif. Secara keseluruhan, media sosial memiliki dampak positif yang signifikan dalam mendorong moderasi beragama di masyarakat. Melalui akses terhadap pengetahuan agama, dialog antarumat beragama, penyampaian pesan moderasi, dan mobilisasi aksi sosial, media sosial dapat berperan sebagai sarana untuk memperkuat pemahaman dan kerukunan antaragama. Namun, penting bagi individu dan lembaga keagamaan untuk memanfaatkan media sosial dengan bijaksana dan bertanggung jawab, serta mengembangkan literasi digital yang kuat untuk mengatasi tantangan yang terkait dengan penggunaan media sosial secara efektif. Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
DampakPenjajahan Belanda di Indonesia lengkap dalam berbagai bidang, baik positif dan negatif. Penjajahan bangsa Belanda berlangsung dari abad ke 17 sampai ke 20, dimulai dari sebuah kongsi dagang bernama VOC, kemudian penjajahan dilanjutkan saat pemerintah Hindia Belanda dengan beberapa kebijakan seperti Sistem Tanam Paksa (1830-1870), Kebijakan Pintu
Stratifikasi Sosial β Pada kenyataannya, ternyata tingkatan masyarakat adalah hal yang terjadi. Hal tersebut menjadikan banyak orang semena-mena dengan orang yang dianggap memiliki tingkat lebih rendah dibandingkan dengan tersebut dikenal dengan stratifikasi sosial, yang menurut sifatnya dibagi menjadi stratifikasi sosial terbuka dan stratifikasi sosial keberadaan tingkatan-tingkatan masyarakat sudah ada sejak lama. Keberadaan lapisan masyarakat tersebut bisa menimbulkan berbagai hal yang tidak karena itu, kesadaran masyarakat sangat diperlukan untuk tidak memanfaatkan keberadaan tingkatan masyarakat untuk hal yang Stratifikasi SosialContoh Stratifikasi SosialDampak Stratifikasi SosialDampak Positif Stratifikasi SosialDampak Negatif Stratifikasi SosialFungsi Stratifikasi SosialJenis Stratifikasi SosialHierarki Kelas Class HierarchiesHierarki Status Status HierarchiesHierarki Kekuasaan Power HierarchiesPerbedaan Stratifikasi Sosial Terbuka dan TertutupStratifikasi sosial adalah sebuah pembeda yang mengategorikan masyarakat menjadi beberapa kelas secara vertikal yang diwujudkan dalam bentuk tingkatan masyarakat paling tinggi sampai paling sosial terbentuk dari kebiasaan individu dalam berhubungan dengan individu lainnya yang teratur dan kehidupan masyarakat yang memiliki taraf kebudayaan sederhana, lapisan yang terbentuk masih dalam kehidupan masyarakat modern lapisan masyarakat yang terbentuk menjadi lebih tajam dan mudah, stratifikasi sosial dapat diartikan sebagai suatu pembeda yang menggolongkan masyarakat ke dalam suatu lapisan juga Syarat Terjadinya Interaksi SosialContoh Stratifikasi SosialTerdapat banyak contoh dalam kehidupan sehari-hari yang memperlihatkan bahwa stratifikasi sosial adalah nyata. Beberapa contoh stratifikasi sosial yang terjadi, yaituSeseorang yang memiliki tingkat ekonomi yang baik bisa menyekolahkan anak-anaknya hingga ke jenjang yang tinggi dibandingkan dengan orang dengan perekonomian memiliki pekerjaan yang sama tetapi petani dapat digolongkan menjadi petani dengan lahan sendiri, petani penggarap dan penyewa, dan buruh yang memiliki banyak uang bisa berobat ke rumah sakit dengan kualitas yang bagus, berbeda dengan orang miskin yang hanya bisa berobat ke rumah sakit yang menerima pengajuan bantuan untuk orang Bali, seseorang bisa memperoleh sebuah posisi dan nama berdasarkan kastanya sejak dilahirkan. Oleh karena itu, seseorang akan sulit untuk berpindah ke kasta lainnya. Orang yang berada dalam kasta tinggi akan sulit berubah menjadi kasta yang lebih rendah, kecuali seseorang melakukan sebuah kesalahan yang berat. Hal ini termasuk ke dalam stratifikasi sosial Stratifikasi SosialKeberadaan stratifikasi sosial di masyarakat memiliki banyak dampak, baik itu dampak positif atau negatif. Beberapa dampak stratifikasi sosial yang terjadi, yaituDampak Positif Stratifikasi SosialPemerataan pembangunan di setiap daerah yang semakin meningkat sebagai upaya untuk menghilangkankan adanya kesenjangan sebuah kemauan dari individu dalam masyarakat untuk bersaing berpindah ke tingkatan yang lebih tinggi, sehingga individu lebih bekerja keras untuk menghasilkan sebuah Negatif Stratifikasi SosialKonflik di antara KelasDi masyarakat terdapat sebuah tingkatan sosial berdasarkan pendidikan, kekuasaan, dan kekayaan. Kelompok-kelompok tersebut dikenal sebagai kelas terdapat sebuah perbedaan kepentingan di antara kelas sosial maka konflik antar kelas akan muncul. Misalnya, demonstrasi yang dilakukan buruh untuk menuntut kewajiban dari di antara Kelompok SosialMasyarakat yang majemuk dan beragam bisa menjadi latar belakang munculnya kelompok sosial. Beberapa kelompok sosial terbentuk berdasarkan agama, ras, suku, ideologi, atau tersebut bisa memunculkan keinginan untuk menguasai kelompok sosial lainnya yang dilakukan dengan cara pemaksaan yang mengakibatkan konflik kelompok AntargenerasiKonflik ini bisa terjadi apabila generasi tua yang berusaha untuk mempertahankan adat serta nilai yang sudah lama berlaku dengan generasi muda yang ingin melakukan perubahan yang dilakukan secara hilangnya sopan santun atau tidak digunakannya musyawarah sebagai cara untuk mengambil juga Gejala Sosial Bentuk dan DampakFungsi Stratifikasi SosialKeberadaan stratifikasi sosial memiliki banyak fungsi. Berikut adalah beberapa fungsi stratifikasi sosial dalam kehidupan bermasyarakat, yaituStratifikasi sosial berfungsi untuk mengatur, menyusun, serta mengawasi hubungan antar anggota masyarakat. Stratifikasi sosial akan mengatur partisipasi individu dalam kehidupan secara menyeluruh. Terlepas dari adanya tingkatan strata yang dimiliki oleh individu, peran stratifikasi sosial adalah untuk mengatur partisipasi dalam kehidupan sosial sosial merupakan alat yang digunakan untuk mencapai tugas utama. Setiap strata akan ditandai dengan simbol yang menunjukkan standar atau ranking dalam kehidupan. Semuanya diatur untuk melakukan perannya masing-masing. Penghargaan masyarakat untuk orang-orang yang melakukan tugasnya dilihat sebagai sebuah insentif agar bisa melakukan pekerjaan lebih hak-hak istimewa secara obyektif untuk berbagai kepentingan. Misalnya, penentuan tingkat kekayaan, penghasilan, wewenang, serta keselamatan pada kedudukan solidaritas yang ada antara orang-orang atau kelompok yang berada dalam kelas sosial yang penentu simbol status, misalnya cara berpakaian, bentuk rumah, atau tingkah Stratifikasi SosialTerdapat beberapa jenis stratifikasi sosial yang ada di dalam masyarakat. Beberapa jenis stratifikasi sosial, yaituHierarki Kelas Class HierarchiesHierarki kelas merupakan jenis stratifikasi sosial yang didasarkan pada penguasaan barang atau jasa. Misalnya, di Indonesia masyarakat dikelompokkan menjadi masyarakat kaya, menengah, dan tersebut terjadi dengan melihat kriteria yang sudah ditetapkan oleh BPS atau Biro Pusat tahun BPS akan mengeluarkan batasan perbedaan pendapatan per kapita per tahun yang dibedakan berdasarkan BPS, kemiskinan merupakan ketidakmampuan dalam memenuhi standar tertentu yang merupakan kebutuhan Status Status HierarchiesHierarki status merupakan stratifikasi sosial yang dibuat berdasarkan pembagian status sosial. Jenis stratifikasi ini menggolongkan masyarakat ke dalam dua golongan, golongan masyarakat biasa dan golongan masyarakat yang masyarakat yang disegani biasa memiliki gaya hidup yang mewah serta sosial ini diwujudkan sebagai bentuk pembatasan terhadap pergaulan dengan orang yang berada dalam golongan yang lebih di dalam lingkungan kerajaan menganggap bahwa anggota kerajaan yang menikah dengan masyarakat yang bukan berasal dari golongannya adalah hal yang Kekuasaan Power HierarchiesHierarki kekuasaan merupakan stratifikasi sosial yang dibuat berdasarkan kekuasaan seseorang dalam kehidupan merupakan kemampuan yang dimiliki untuk memengaruhi masyarakat dan memengaruhi pembuatan sebuah keputusan. Dalam kehidupan bermasyarakat, terdapat dua kelas masyarakat, yaitu kelas yang berkuasa dan yang yang berkuasa memiliki jumlah yang lebih kecil dan berperan dalam melakukan fungsi politik serta menikmati berbagai keuntungan dari kekuasaan itu, kelas yang dikuasai berjumlah lebih besar dan dikendalikan oleh kelas yang Stratifikasi Sosial Terbuka dan TertutupJika dilihat dari sifatnya, stratifikasi sosial dapat dibagi menjadi stratifikasi sosial terbuka dan stratifikasi sosial sosial yang bersifat terbuka bersifat dinamis dan anggota strata yang berada di dalamnya bisa melakukan orang yang miskin dengan keinginan dan kerja keras dapat menjadi orang yang sosial tertutup merupakan tingkatan masyarakat yang anggotanya sulit melakukan mobilitas keberadaan sistem kasta, feodal, atau rasialis. Namun, selain sifat terbuka dan tertutup ada juga yang dikenal sebagai stratifikasi sosial orang yang memiliki kedudukan terhormat di Bali, saat ia pindah dari Bali, ia bekerja sebagai pekerja kasar dan tidak dianggap memiliki kedudukan terhormat. Ia harus berusaha menyesuaikan diri dengan aturan yang keberadaan stratifikasi sosial sulit dihilangkan, namun hal-hal yang menimbulkan kesenjangan dalam masyarakat dapat dikurangi. Perasaan saling menghargai antar sesama akan membuat orang merasa dihargai dan tidak akan menimbulkan konflik karena perbedaan kepentingan.
Contohpenyimpangan sosial individual adalah siswa yang mencontek pada saat ujian. Penyimpangan Kelompok suatu kondisi dimana sekelompok orang berperilaku diluar nilai dan norma yang berlaku. Penyimpangan kelompok didasari oleh perasaan dan dorongan kolektif. Sebagai contoh, kelompok punk remaja melakukan aksi yang mengancam keamanan
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF PELAPISAN SOSIAL1. Dampak positif Stratifikasi SosialOrang-orang akan berusaha untuk berprestasi atau berusaha untuk maju karena adanya kesempatan untuk pindah strata. Kesempatan ini mendorong orang untuk mau bersaing, dan bekerja keras agar dapat naik ke strata atas. Contoh Seorang anak miskin berusaha belajar dengan giat agar mendapatkan kekayaan dimasa depan. Mobilitas sosial akan lebih mempercepat tingkat perubahan sosial masyarakat ke arah yang lebih umumnya perkembangan sarana transportasi di Indonesia berjalan sedikit lebih lambat dibandingkan dengan negara-negara lain seperti Malaysia dan Singapura. Hal ini disebabkan oleh perbedaan regulasi pemerintah masing-masing negara dalam menangani kinerja sistem transportasi yang ada. Pembangunan berbagai sarana dan prasarana transportasi seperti halnya dermaga, pelabuhan, bandara, dan jalan rel dapat menimbulkan efek ekonomi berganda yang cukup besar, baik dalam hal penyediaan lapangan kerja, maupun dalam memutar konsumsi dan investasi dalam perekonomian lokal dan tanggapnya pemerintah dalam menanggapi prospek perkembangan ekonomi yang dapat diraih dari tansportasi merupakan hal yang seharusnya dihindari. Mereka yang mempunyai kendaraan lebih bagus atau mewah dari pada yang lain maka akan berkedudukan diatas yang lainnya yang tidak mempunyai kendaraan yang lebih mewah. Mewah tidaknya kendraan dan banyaknya kendaraa pribadi yang dimiliki menempatkan pemiliknya pada status social yang lebih Dampak negativ Stratifikasi Sosialpada aspek negative ada tiga dampak negative stratifikasi social1. konflik antar kelas2. konflik antar kelompok social3. konflik antargenerasiKonflik antarkelasDalam masyarakat, terdapat lapisan-lapisan sosial karena ukuran-ukuran seperti kekayaan, kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok dalam lapisan-lapisan tadi disebut kelas-kelas sosial. Apabila terjadi perbedaan kepentingan antara kelas-kelas sosial yang ada di masyarakat dalam mobilitas sosial maka akan muncul konflik demonstrasi buruh yang menuntuk kenaikan upah, menggambarkan konflik antara kelas buruh dengan antarkelompok sosialDi dalam masyatakat terdapat pula kelompok sosial yang beraneka ragam. Di antaranya kelompok sosial berdasarkan ideologo, profesi, agama, suku,dan ras. Bila salah satu kelompok berusaha untuk menguasai kelompok lain atau terjadi pemaksaan, maka timbul konflik. Contoh tawuran antargenerasiKonflik antar generasi terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai-nilai lama dan generasi mudah yang ingin mengadakan Pergaulan bebas yang saat ini banyak dilakukan kaum muda di Indonesia sangat bertentangan dengan nilai-nilai yang dianut generasi tua.
Interaksiantarruang di bidang ekonomi menimbulkan dampak positif dan negatif. Dampak positif, masuknya investasi. Negatifnya, masuknya tenaga kerja asing. Stratifikasi sosial adalah penggolongan masyarakat ke dalam lapisan tertentu. Penggolongan ini menciptakan kelas sosial berdasar ukuran tertentu.
Stratifikasi sosial adalah salah satu fenomena yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Fenomena ini merujuk pada pembagian masyarakat menjadi berbagai lapisan atau pada kelompok sosial yang berbeda, bisa memiliki akses yang berbeda terhadap sumber daya dan kesempatan dalam masyarakat. Oleh karena itu, stratifikasi sosial dapat memiliki dampak yang signifikan pada kesetaraan, keadilan, dan stabilitas sosial. Dalam artikel ini, akan dibahas lebih lanjut tentang dampak dan pandangan umum yang terkait dengan fenomena itu Stratifikasi Sosial?Dampak Negatif Stratifikasi Sosial1. Ketidakadilan Sosial2. Konflik Sosial3. Kesenjangan Ekonomi4. Perbedaan Pendidikan5. Keterbatasan SosialDampak Positif Stratifikasi Sosial1. Motivasi Meningkat2. Pemeliharaan Nilai Sosial3. Pembagian Tugas yang Jelas4. Peningkatan EfisiensiApa itu Stratifikasi Sosial?Stratifikasi sosial adalah suatu sistem hierarki atau lapisan-lapisan dalam masyarakat yang didasarkan pada faktor-faktor tertentu seperti status sosial, kekayaan, pendidikan, kekuasaan, atau faktor lain yang dapat mempengaruhi kedudukan seseorang dalam sosial dapat menghasilkan perbedaan status dan kekuasaan yang signifikan antara kelompok-kelompok dalam masyarakat. Misalnya, di banyak masyarakat, orang-orang yang memiliki pendidikan dan kekayaan yang lebih tinggi cenderung memiliki status sosial yang lebih itu juga mendapatkan lebih banyak kekuasaan daripada orang-orang yang kurang berpendidikan dan kurang mampu secara sosial dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia, seperti kesempatan ekonomi, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Terkadang, stratifikasi sosial dapat menciptakan ketidakadilan dan kesenjangan yang signifikan antara kelompok-kelompok dalam masyarakat, dan mendorong terjadinya konflik dan ketegangan sosial. Oleh karena itu, penting untuk memahami stratifikasi sosial dan upaya-upaya untuk mengatasi kesenjangan dan ketidakadilan yang timbul akibat sistem juga Mobilitas Sosial Pengertian, Dampak, Contoh dan Faktor Pendorong1. Ketidakadilan SosialStratifikasi sosial seringkali menghasilkan ketidakadilan sosial, karena terdapat kesenjangan antara kelompok-kelompok sosial yang berbeda. Kelompok yang memiliki posisi yang lebih tinggi dalam strata sosial cenderung lebih berkuasa dan memiliki hak-hak istimewa yang lebih banyak, sementara kelompok yang lebih rendah seringkali mengalami diskriminasi dan sulit untuk mendapatkan kesempatan yang Konflik SosialPembagian masyarakat ke dalam kelas-kelas sosial yang berbeda seringkali memicu konflik sosial antar kelompok. Kelompok-kelompok yang merasa diperlakukan tidak adil dan tidak merasa dihormati, cenderung melakukan protes atau bahkan melakukan tindakan kekerasan untuk mendapatkan hak yang mereka Kesenjangan EkonomiStratifikasi sosial juga menghasilkan kesenjangan ekonomi, di mana kelompok-kelompok yang berada pada posisi yang lebih tinggi memiliki akses ke sumber daya yang lebih kelompok-kelompok yang berada pada posisi yang lebih rendah seringkali mengalami kesulitan ekonomi dan sulit untuk memenuhi kebutuhan dasar Perbedaan PendidikanStratifikasi sosial juga mempengaruhi akses ke pendidikan. Kelompok-kelompok yang berada pada posisi yang lebih tinggi seringkali memiliki akses ke pendidikan yang lebih baik dan lebih kelompok-kelompok yang berada pada posisi yang lebih rendah seringkali tidak mendapatkan kesempatan yang sama untuk mendapatkan Keterbatasan SosialStratifikasi sosial juga dapat membatasi kemampuan seseorang untuk mencapai potensinya secara sosial. Seseorang yang dilahirkan dari keluarga yang berada pada posisi sosial yang rendah cenderung mengalami kesulitan dalam meraih posisi sosial yang lebih tinggi meskipun memiliki kemampuan dan bakat yang sama dengan orang yang berasal dari keluarga yang lebih demikian, stratifikasi sosial memiliki dampak yang signifikan terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. Karena itu, penting untuk terus memperjuangkan kesetaraan dan keadilan sosial, serta mencari cara untuk mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi di antara kelompok-kelompok yang juga Diferensiasi Sosial Pengertian, Ciri, Konsep, Contoh dan DampakDampak Positif Stratifikasi Sosial1. Motivasi MeningkatStratifikasi sosial dapat memicu motivasi seseorang untuk mencapai posisi sosial yang lebih tinggi. Ketika seseorang melihat bahwa ada kelompok sosial yang lebih tinggi yang memiliki hak istimewa dan kekuasaan yang lebih besar, hal itu dapat memacu orang untuk bekerja lebih keras untuk mencapai posisi yang sama atau bahkan lebih Pemeliharaan Nilai SosialStratifikasi sosial juga dapat membantu dalam memelihara dan mempertahankan nilai-nilai sosial yang penting. Misalnya, kelompok sosial yang lebih tinggi cenderung memiliki akses ke sumber daya yang lebih besar dan memiliki pengaruh yang lebih besar dalam mereka dapat mempromosikan nilai-nilai sosial yang dianggap penting dan memastikan bahwa nilai-nilai tersebut diterapkan dalam Pembagian Tugas yang JelasStratifikasi sosial juga dapat membantu dalam membagi tugas dan pekerjaan dalam masyarakat. Kelompok sosial yang lebih tinggi cenderung memegang peran dan tanggung jawab yang lebih besar dalam menjalankan tugas-tugas penting dalam masyarakat, seperti kepemimpinan dan pengambilan Peningkatan EfisiensiStratifikasi sosial dapat meningkatkan efisiensi dalam masyarakat. Dengan adanya pembagian tugas yang jelas dan terorganisir dengan baik, masyarakat dapat berfungsi dengan lebih efisien dan efektif dalam memenuhi kebutuhan perlu diingat bahwa dampak positif dari stratifikasi sosial harus diimbangi dengan upaya-upaya untuk mengurangi dampak negatif seperti ketidakadilan sosial dan kesenjangan ekonomi. Hal ini dapat dicapai melalui upaya-upaya untuk mempromosikan kesetaraan dan keadilan sosial, serta melalui program-program yang dirancang untuk membantu kelompok-kelompok yang berada pada posisi yang lebih rendah dalam strata sosial.
Keberadaanstratifikasi sosial di masyarakat memiliki banyak dampak, baik itu dampak positif atau negatif. Beberapa dampak stratifikasi sosial yang terjadi, yaitu: Dampak Positif Stratifikasi Sosial. Pemerataan pembangunan di setiap daerah yang semakin meningkat sebagai upaya untuk menghilangkankan adanya kesenjangan sosial.
Ilustrasi Pengaruh Diferensiasi dan Stratifikasi Sosial. Sumber Pixabay/ diferensiasi dan stratifikasi sosial dalam kehidupan bermasyarakat cukup beragam, mulai dari fanatisme hingga konflik sosial. Guna memahami pengaruh dari kedua dimensi sosial tersebut, kita perlu memahami konsep diferensiasi dan stratifikasi sosial secara Konsep Diferensiasi dan Stratifikasi SosialIlustrasi Memahami Konsep. Sumber Pixabay/ harus memahami konsep diferensiasi dan stratifikasi sosial sebelum memasuki pembahasan tentang pengaruh keduanya dalam kehidupan. Pasalnya, pemahaman tentang konsep merupakan hal dasar yang akan membantu proses belajar dan berpikir secara terstruktur. Jadi, mari simak penjelasan lengkapnya berikut diferensiasi dan stratifikasi sosial itu? Diferensiasi dan stratifikasi sosial merupakan dimensi struktur sosial. Namun, keduanya adalah hal yang sosial merupakan pengelompokkan secara horizontal dalam kehidupan masyarakat. Pengelompokkan tersebut terjadi berdasarkan beberapa kriteria, yaitu agama, suku, ras, dan dengan diferensiasi sosial, stratifikasi sosial merupakan pengelompokkan secara vertikal dalam kehidupan masyarakat. Stratifikasi sosial menjelaskan terbentuknya pengelompokkan masyarakat menjadi lapisan-lapisan sosial yang sosial juga mempunyai kriteria dalam pengelompokannya, yaitu berdasarkan sosial, ekonomi, dan politik. Jadi, kita dapat memahami bahwa diferensiasi dan stratifikasi sosial merupakan dimensi struktur sosial yang mengelompokkan masyarakat berdasarkan kriteria ada pengelompokkan dalam masyarakat, tentu ada pengaruh yang dapat ditimbulkan. Apa pengaruh yang ditimbulkan itu?Pengaruh Diferensiasi dan Stratifikasi SosialIlustrasi Diferensiasi dan Stratifikasi Sosial. Sumber DanhPengaruh adanya diferensiasi dan stratifikasi sosial sangat beragam, mulai dari fanatisme sampai dengan terjadinya konflik sosial. Inilah penjelasan mengenai pengaruh dari keduanya yang mengutip dari buku berjudul Sosiologi 2 SMA Kelas XI karya Soeroso 2008 24 β 26.A. Pengaruh Diferensiasi SosialPengelompokkan masyarakat secara horizontal dapat menimbulkan konsekuensi bagi kelompok-kelompok sosial yang ada. Konsekuensi tersebut, antara lainFanatisme, yakni kondisi ketika anggota kelompok mempunyai ikatan yang kuat dengan kelompoknya dan membedakan dirinya dengan kelompok yakni kondisi diferensiasi karena suku bangsa atau etnis akan membuat ikatan mereka dalam satu etnis jauh lebih kuat daripada ikatan mereka di luar yakni pengaruh yang timbul karena pemahaman akan perbedaan kelompok horizontal di antara kelompok sosial akan menumbuhkan toleransi di antara Pengaruh Stratifikasi SosialBerikut adalah pengaruh stratifikasi sosial dalam kehidupan yakni pengaruh stratifikasi sosial yang dapat membatasi pergaulan di antara kelas sosial tertentu. Mereka enggan bergaul dengan kelas sosial di bawahnya atau membatasi diri hanya bergaul dengan kelas yang sama dengan kelas yakni pengaruh stratifikasi sosial yang dapat terjadi dalam kehidupan masyarakat. Mereka yang berada di stratifikasi sosial atas akan menganggap dirinya adalah kelompok yang paling baik dan menganggap rendah kepada mereka yang berada di stratifikasi sosial sosial, yakni dampak stratifikasi sosial yang dapat terjadi akibat kecemburuan sosial atau iri hati di antara kelas kita menyimak uraian mengenai pengaruh diferensiasi dan stratifikasi sosial, ada dampak-dampak negatif akibat terbentuknya pengelompokkan sosial. Namun, tanda kita menyadarinya ada pula dampak positif dari pengelompokkan satu contoh positif dari stratifikasi sosial adalah adanya keinginan individu atau kelompok untuk mengembangkan potensi dirinya agar bisa naik ke kelas sosial di atasnya. Kemudian, contoh positif dari diferensiasi sosial adalah adanya sikap saling toleransi dan berusaha saling menghargai antara satu sama uraian tentang pengaruh diferensiasi dan stratifikasi sosial kali ini. Semoga dapat menjawab keingintahuan Anda mengenai pengelompokkan di lingkungan sosial masyarakat. AA
Globalisasidisatu sisi memberikan dampak positif dan disisi lain memberikan dampak negatif. Dan salah satu dampak negatif dari globalisasi adalah berimbas pada masalah lingkungan. Ada serangkaian proses yang harus dilewati untuk menuju pada tahap perusakkan lingkungan akibat globalisasi, yang pada umumnya terjadi di negara-negara berkembang.
Dampak Positif Adapun dampak postif dari stratifikasi ini adalah Adanya kemauan dari setiap individu di dalam masyarakt untuk bersaing untuk berpindah kasta, sehingga mendorong setiap individu untuk berprestasi, bekerja keras. Meningkatnya pemerataan pembangunan setiap daerah, baik atas usulan masyarakata di wilayah tersebut atau pemerintah guna menghilangakan kesenjangan sosial Dampak Negatif Dampak negative dari stratifikasi sosial ini dibagi menjadi 3 aspek Konflik Antar Kelas Dalam masyarakat terdapat lapisan sosial karena ukuran seperti kekayaan, kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok dalam lapisan sosial tadi disebut kelas sosial. Apabila terjadi perbedaan kepentingan antar kelas sosial maka akan muncul konflik antarkelas. Contohnya demonstrasi buruh yang menuntut kenaikan upah. Konflik Antar Kelompok Sosial Masyarakat yang beranekaragam dan majemuk menajadikan timbulnya kelompok sosial. Diantaranya kelompok sosial berdasarkan ideology, profesi, agama, suku dan ras. Akibatnya akan muncul usaha untuk menguasai kelompok lain dengan pemakasaan dan akibatnya muncullah konflik. Contohnya, tawuran pelajar, konflik antar suku. Konflik Antar Generasi Konflik ini terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai, kondisi atau adat lama dengan generasi muda yang ingin mengadakan perubahan. Contohnya sistem musayawarh yang mulai luntur, sopan santun yang sudah berkurang.
Pembahasansingkat di atas merupakan sebagian contoh dari dampak stratifikasi sosial di dalam dunia pendidikan khususnya sekolah, dimana dampak yang dihasilkan ada yang positif dan juga negatif. Hal ini tentu tidak akan hilang dari masyarakat selama masih ada penggolongan ke dalam lapisa-lapisan sosial tertentu.
Keywords Stratifikasi Sosial, Kehidupan Masyarakat Abstract Stratifikasi sosial ini tentunya menimbulkan beberapa dampak yang terjadi dalam kehidupan sosial, baik dampak negatif maupun dampak positif. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui dampak stratifikasi sosial terhadap dalam kehidupan rmasyarakat di Kampung Anjereuw Distrik Samofa Kabupaten Biak Numfor. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif dan teknik pengumpulan data mengguanakan Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Adapaun analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif dengan model interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dampak Stratifikasi Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat Di Kampung Mandow Distrik Samofa Kabupaten Biak Numfor adalah Ukuran keturunan terlepas dari ukuran kekayaan atau kekuasaan, keturunan yang di maksud adalah keturunan berdasar golongan kebangsawanan akan menempati lapisan atas seperti gelar, kekayaan, kepandaian dan kekuasaan. dan hal tersebut sangat berpengaruh dan berdampak pada kehidupan sosial masyarakat. References Berghe, van den, Pierre, 1967. Dialectic and Functionalism Toward a Synthesis, dalam Demerath III System, Change, and Conflict, The Free Press, New York, Collier-McMillan limited, London. Furnivall, 1967, Netherlands India A Study of Plural Economy, Cambridge at The University Press. Geertz, Clifford. 1989. Abangan, Santri, dan Priyayi dalam Masyarakat Jawa terj., Jakarta. Dunia Pustaka Jaya. Grusky, David 1994. Social Strtification, Class, Race And Gender; Boulder-San Fransisco-Oxford Westview Press Lawang, Robert. 1985. Sistem Sosial di Indonesia, Jakarta Penerbit PT Kurunika Universitas Terbuka. Miles, B. Mathew & Michael Huberman. 1992. Analisis Data Kualitatif Buku Sumber Tentang Metode-metode Baru. Jakarta UIP Nasikun. 1993. Sistem Sosial Indonesia, Jakarta PT RajaGrafindo Persada Rahman, Boby, and Selviyanti Ega. 2018. βStudi Literatur Peran Stratifikasi Sosial.β Jurnal Planologi 152195β215. Sanderson, 2000. Sosiologi Macro, Sebuah Pendekatan Terhadap Realitas Sosial; Jakarta PT RajaGrafindo Persada Saripudin, Didin. 2005. Mobilitas dan Perubahan Sosial, Penerbit Masagi Foundation, Bandung Soekanto, Soerjono. 1979. Sosiologi Suatu Pengantar; Jakarta Yayasan Penerbit Universitas Indonesia. Soemardjan, Selo-Soemardi, 1974. Setangkai Bunga Sosiologi; Jakarta Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Sunarto, Kamanto. 2004. Pengantar Sosiologi, Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Abstract viewed = 2110 times PDF downloaded = 15443 times
Penelitianini bertujuan untuk mengetahui dampak pandemi COVID-19 terhadap perekonomian Indonesia . Hingga penelitian ini ditulis ditemukan 93 negara yang telah terjangkit COVID-19. Pandemi COVID-19 yang telah menyebar pada akhirnya membawa risiko yang sangat buruk bagi perekonomian dunia. Termasuk Indonesia khususnya dari sisi pariwisata
Tenaga tidak terdidik dan tidak terlatih, contohnya pekerja yang berprofesi sebagai tukang kebun, pembantu rumah tangga, penyapu jalan. Tenaga semi terampil, contohnya pekerja yang berprofesi sebagai pelayan restoran maupun pekerja pabrik dan perusahaan yang tidak membutuhkan keahlian khusus. Tenaga terampil, contohnya pekerja yang berprofesi sebagai penjahit, tukang potong rambut dan buruh pabrik yang memiliki keahlian yang baik. Tenaga semi profesional yaitu kelompok yang mempunyai kemampuan namun tidak dapat berhasil mendapatkan gelar. Contohnya teknisi dengan pendidikan menengah dan pegawai kantor. Tenaga profesional yaitu pekerja yang mempunyai gelar pendidikan yang tinggi serta dapat berhasil dalam bidang yang ditekuninya. Elit yaitu kelompok yang berhasil dalam bidangnya bahkan kelompok tersebut sangat dihargai dan dikenal dalam lingkup yang luas. Macam stratifikasi sosial yang terakhir menurut kriteria politiknya. Stratifikasi ini berkaitan dengan kekuasaan yang terdapat dalam masyarakat. Dalam hal ini terdapat pihak yang dikuasai dan menguasai. Kekuasaan dalam kelompok masayarakat memiliki bentuk dan pola yang berbeda. Untuk bentuk kekuasaannya berdasarkan adat istiadat, kebiasaan dan perilaku dalam sebuah lingkungan tersebut. Macam stratifikasi sosial dalam bidang politik terdapat pola umum sistem pelapisan kekuasaan menurut Mac Iver yang meliputi Tipe Kasta Tipe kasta termasuk macam stratifikasi sosial dalam bidang politik. Tipe kasta merupakan kelompok masyarakat yang dipisahkan dengan garis pemisah yang kaku dan tegas. Dalam stratifikasi sosial ini terdapat mobilitas sosial yang berlangsung vertikal tingkatannya dapat naik atau turun sulit untuk terjadi. Hal tersebut dikarenakan status yang dimiliki seseorang diperoleh dari orang tuanya atau sejak lahir. Stratifikasi Sosial Tipe Kasta Tipe Oligarkis Tipe oligarkis termasuk macam stratifikasi sosial dalam bidang politik. Tipe ini dipisahkan dengan garis pemisah yang tegas namun untuk dasar kelasnya ditentukan menurut kebudayaan masyarakatnya. Maka dari itu mobilitas sosialnya sulit terjadi. Dalam tipe oligarkis, kesempatan untuk memperoleh tingkatan naik atapun turun dapat berlangsung dengan cepat daripada tipe kasta. Stratifikasi Sosial Tipe Oligarkis Tipe Demokratis Tipe demokratis termasuk macam stratifikasi sosial dalam bidang politik. Tipe ini dipisahkan dengan garis pemisah yang terbuka, maka mobilitas sosialnya dapat mudah terjadi kenaikan dan penurunan tingkat. Kedudukan seseorang tersebut tidak ditentukan oleh faktor kelahirannya. Setiap orang memiliki kesempatan yang sama dalam mendapatkan tingkat yang naik ataupun turun. Kedudukan tersebut dapat diperoleh berdasarkan faktor keberuntungan dan kemampuan. Stratifikasi Sosial Tipe Demokratis Fungsi Stratifikasi Sosial Stratifikasi sosial merupakan perbedaan-perbedaan sosial dimana masyarakat diurutkan secara bertingkat dalam matra ketidakseimbangan. Stratifikasi sosial berfungsi untuk memberikan kesempatan dalam kehidupan life change atau gaya hidup yang rata-rata sama dan mungkin memperlihatkan kesadaran tentang identitas bersama, dan ciri-ciri ini lebih jauh membedakan mereka dari strata yang lain. Fungsi stratifikasi sosial yakni Distribusi hak-hak istimewa yang obyektif, seperti menentukan penghasilan, tingkat kekayaan, keselamatan dan wewenang pada jabatan/pangkat/ kedudukan seseorang. Sistem pertanggaan tingkatan pada strata yang diciptakan masyarakat yang menyangkut prestise dan penghargaan, misalnya pada seseorang yang menerima anugerah penghargaan/gelar/kebangsawanan, dan sebagainya. Kriteria sistem pertentangan, yaitu apakah didapat melalui kualitas pribadi, keanggotaan kelompok, kerabat tertentu, kepemilikan, wewenang atau kekuasaan. Penentu lambang-lambang simbol status atau kedudukan, seperti tingkah laku, cara berpakaian dan bentuk rumah. Tingkat mudah tidaknya bertukar kedudukan. Alat solidaritas diantara individu-individu atau kelompok, yang menduduki sistem sosial yang sama dalam masyarakat. Menurut teori fungsionl stratifikasi functional theory of stratification, menyatakan bahwa stratifikasi bersifat universal, karena masyarakat membutuhkan orang-orang yang terbaik untuk menangani tugas-tugas penting dan mereka ini harus mendapat penghargaan yang layak, atau karena ketertiban sosial dan integrasi itu membutuhkan patokan stratifikasi. Stratifikasi sosial juga erat kaitannya dengan pelapisan masyarakat menurut kelas, kasta, dan lain sebagainya. Proses Pembentukan Stratifikasi Sosial Selanjutnya terdapat proses pembentukan stratifikasi sosial. Stratifikasi sosial dapat dibagi menjadi dua menurut proses pembentukannya yaitu Stratifikas Sosial Alami Proses pembentukan stratifikasi sosial ini berlangsung secara alamiah atau dengan sendirinya. Pembentukan tersebut terjadi bersamaan dengan dinamika kehidupan masyarakat tanpa kita sadari. Misalnya kepandaian yang dimiliki oleh seorang siswa. Dengan begitu siswa tersebut memiliki kedudukan tertinggi dalam stratifikasi sosial. Stratifikas Sosial Buatan Stratifikasi sosial buatan merupakan pembentukan lapiasan sosial berdasarkan kesengajaan dan penuh dengan kesadaran. Pembentukan ini bertujuan untuk memperoleh kepentingan tertentu yang berhubungan dengn tugas dan kekuasaan. Contohnya pembentukan TNI, Sistem Pemerintahan dan Partai Politik. Faktor Penyebab Stratifikasi Sosial Faktor-faktor penyebab Terbentuknya stratifikasi sosial dalam masyarakat didukung oleh Ukuran kekayaan. Seseorang yang memiliki kekayaan paling banyak termasuk dalam lapisan teratas. Kekayaan tersebut dapat dilihat melalui ukuran rumah, mobil pribadi, cara berpakaian, dsb. Ukuran kekuasaan. Seseorang yang memiliki wewenang terbesar menempati lapisan paling atas. Misalnya saja presiden, menteri, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, hingga ketua RT. Ukuran kehormatan. Orang yang paling disegani dan dihormati biasanya mendapatkan tempat paling tinggi. Ukuran ini banyak dijumpai pada pada masyarakat tradisional. Biasanya mereka adalah golongan tua atau mereka yang pernah berjasa. Ukuran ilmu pengetahuan. Seseorang yang memiliki derajat pendidikan yang tinggi menempati posisi teratas dalam masyarakat. Misalnya, seorang sarjana lebih tinggi tingkatannya daripada seorang lulusan SMA. Akan tetapi, ukuran tersebut kadang menyebabkan terjadinya efek negatif karena ternyata bukan mutu ilmu pengetahuannya yang menjadi ukuran, melainkan ukuran gelar kesarjanaannya. Ukuran-ukuran diatas tidaklah bersifat limitatif. Dampak Stratifikasi Sosial Dampak Positif Adapun dampak postif dari stratifikasi ini adalah Adanya kemauan dari setiap individu di dalam masyarakt untuk bersaing untuk berpindah kasta, sehingga mendorong setiap individu untuk berprestasi, bekerja keras. Meningkatnya pemerataan pembangunan setiap daerah, baik atas usulan masyarakata di wilayah tersebut atau pemerintah guna menghilangakan kesenjangan sosial Dampak Negatif Dampak negative dari stratifikasi sosial ini dibagi menjadi 3 aspek Konflik Antar Kelas Dalam masyarakat terdapat lapisan sosial karena ukuran seperti kekayaan, kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok dalam lapisan sosial tadi disebut kelas sosial. Apabila terjadi perbedaan kepentingan antar kelas sosial maka akan muncul konflik antarkelas. Contohnya demonstrasi buruh yang menuntut kenaikan upah. Konflik Antar Kelompok Sosial Masyarakat yang beranekaragam dan majemuk menajadikan timbulnya kelompok sosial. Diantaranya kelompok sosial berdasarkan ideology, profesi, agama, suku dan ras. Akibatnya akan muncul usaha untuk menguasai kelompok lain dengan pemakasaan dan akibatnya muncullah konflik. Contohnya, tawuran pelajar, konflik antar suku. Konflik Antar Generasi Konflik ini terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai, kondisi atau adat lama dengan generasi muda yang ingin mengadakan perubahan. Contohnya sistem musayawarh yang mulai luntur, sopan santun yang sudah berkurang. Manfaat Stratifikasi Sosial Dapat melihat dengan jelas diri kita sebagai individu dan sebagai anggota kelompok atau masyarakat. Dapat mengkaji tempat kita didalam masyarakat serta dapat melihat dunia atau budaya lain yang belum kita ketahui sebelumnya. Dapat semakin memahami norma, tradisi, keyakinan, dan nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat lain dan memahami perbedaan-perbedaan yang ada. Dapat mengetahui dan memahami berbagai situasi dan masalah-masalah social budaya yang ditemui dalam kehidupan. Dapat memberikan sumbangan nyata dalam proses pembangunan nasional, khususnya dalam membantu warga masyarakat dan pemerintah dalam proses pengendalian social demi tetap terpeliharanya keteraturan dan ketertiban social. Dapat membantu pemerintah dalam upaya β upaya mensosialisasikan nilai β nilai budaya yang tumbuh dan berkembang didalam kehidupan social kemasyarakatan. Contoh Stratifikasi Sosial Belakangan ini penegak hukum indonesia dirasa kurang tegas dalam mengambil keputusan terutama pada kasus korupsi. Mungkin ada ketidak beresan pada sistemnya atau mungkin pada pelaku penegak hukumnya sendiri. Karena sangat terlihat jelas ketika mengambil keputusan atas hukuman yang diberikan pada pelaku tindak korupsi. Tetapi ketika dihadapkan dengan kasus-kasus kecil atau kasus yang dilakukan oleh masyarakat kalangan bawah. Contohnya kasus pencurian yang sangat sepele seperti kasus nenek Asyani yang dituduh mencuri kayu tetapi mendapat hukuman yang berat, bahkan lebih berat dari pada hukuman yang diberikan pada kasus korupsi. Hal ini tidak hanya terjadi sekali atau dua kali, tetapi berkali-kali. Hampir setiap ada kasus korupsi selalu seperti itu, bahkan ketika dihadapkan dengan kasus semacam ini hukum di Indonesia akan tampak tak berdaya. Analisa Keadilan harus ditegakkan tanpa pandang bulu, entah itu orang kaya atau miskin, petani, nelayan ataupun pejabat. Indonesia harus segera bangkit dari keterpurukan ini. Mau sampai kapankah terus seperti ini. Negara yang bersih dari korupsi, bersih dari stratifikasi sosial, bersih dari segala macam kejahatan harus diwujudkan. Ketika terjadi kasus seperti ini berarti telah menyimpang dari cita-cita bangsa karena tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Dan itu semua harus dihilangkan dan jangan terus menerus dilakukan. Kesadaran diri dari para pelaksana hukum dan penegak hukum harus dilaksanakan jangan hanya tau teori saja tetapi yang lebih penting adalah praktiknya. Demikian Penjelasan Materi Tentang Stratifikasi Sosial Pengertian, Pengertian Stratifikasi Sosial Menurut Para Ahli, Ciri, Macam, Fungsi, Proses, Dampak, Manfaat dan Contoh Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.
Dampakdari teknologi di bidang pemasaran dapat berupa dampak positif atau yang membawa kemajuan, tetapi juga dapat berupa dampak negatif atau yang membuat kemunduran. karena perkembangan teknologi berkaitan erat dengan stratifikasi sosial. Dalam hal ini surplus ekonomi dalam kaitannya dengan pemasaran dianggap berkaitan erat dengan
Ilustrasi Dampak Masalah Sosial. Sumber Life Matters/ masyarakat tentunya tidak selalu aman dan damai. Pasti akan ada kasus-kasus kriminal atau masalah sosial yang cukup meresahkan dan berdampak di masyarakat. Dampak masalah sosial yang terjadi bisa positif dan sosial sendiri bisa timbul karena kebudayaan manusia serta interaksi antarmanusia. Lalu, apa saja dampak yang terjadi akibat masalah sosial? Simak penjelasan di bawah ini!Dampak Masalah SosialIlustrasi Dampak Masalah Sosial. Sumber Ketut Subiyanto/ dalam buku berjudul Masalah Sosial Kemiskinan, Pemberdayaan dan Kesejahteraan menjelaskan bahwa masalah sosial atau social problem merupakan ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat yang membahayakan kehidupan sosial merupakan masalah yang menyangkut kemasyarakatan, baik kelompok maupun individu. Hal ini juga bisa menghambat terpenuhinya keinginan-keinginan pokok kelompok sosial tersebut sehingga membuat kepincangan ikatan kejadian yang merupakan masalah sosial belum tentu bisa memperoleh perhatian sepenuhnya dari masyarakat. Padahal, masalah sosial bisa sangat berdampak dalam kehidupan masyarakat, baik secara positif maupun negatif. Berikut penjelasannya1. Dampak PositifDampak positif yang dapat muncul akibat adanya masalah sosial, antara lainBerkembangnya berbagai industri dan bisa mengurangi munculnya berbagai nilai dan norma baru. Struktur sosial yang lebih perubahan sosial-ekonomi dalam HAM atau Hak Asasi Manusia yang lebih kesadaran politik dalam penguasaan ilmu pengetahuan serta Dampak NegatifAdapun dampak negatif dari masalah sosial, yaituKemiskinan menjadi sebab dan dampak negatif dari masalah sosial. Kemiskinan akan semakin menjadi-jadi ketika stratifikasi dalam masyarakat menciptakan sekat berupa kelas maupun kriminalitas bisa menimbulkan keresahan dan membuat hilangnya rasa nyaman dan aman dalam kehidupan keluarga muncul sebab anggota keluarga tidak bisa memenuhi kebutuhan keutuhan keluarganya, seperti muda banyak yang bersifat apatis dan ingin melawan peraturan yang berlaku. Bahkan, bisa mengarah pada kenakalan remaja yang tidak bisa ditoleransi mempunyai efek dalam jangka panjang, seperti trauma, kehilangan nyawa, rusaknya berbagai fasilitas umum, saling balas dendam, dan penduduk, seperti kuantitas jumlah penduduk, komposisi penduduk, pertumbuhan penduduk, serta kepadatan penduduk. Ada juga masalah kualitas penduduk yang meliputi kesehatan, pendidikan, dan dampak masalah sosial yang terjadi di tengah masyarakat. Semoga membantu! Ek
SWZjYzt. y655hye2em.pages.dev/363y655hye2em.pages.dev/605y655hye2em.pages.dev/488y655hye2em.pages.dev/346y655hye2em.pages.dev/165y655hye2em.pages.dev/402y655hye2em.pages.dev/465y655hye2em.pages.dev/88y655hye2em.pages.dev/628y655hye2em.pages.dev/750y655hye2em.pages.dev/144y655hye2em.pages.dev/625y655hye2em.pages.dev/818y655hye2em.pages.dev/58y655hye2em.pages.dev/767
dampak positif dan negatif stratifikasi sosial